alt/text gambar alt/text gambar alt/text gambar alt/text gambar

Sabtu, 02 Januari 2016

MBA SILVIE SAKIT (SERI PERPISAHAN PAK HERRY BAG 8)

Acara selesai. Mba Silvie sakit. Perutnya melilit. Dia dibawa ke RSUD Dr. Adhiyatma, MPH Semarang naik taksi oleh Bu Sari dan Pak Kasmudi. Kebetulan rumah sakit tersebut berada di jalur perjalanan pulang sehingga kami mampir dan ikut menjenguknya. Sebagai koordinator bus (apa hubungannya?), aku turun untuk menjenguknya juga. Mba Silvie tergolek di ruang UGD. Kata dokter, terkena kolik yaitu nyeri abdomen. Penyakit ini menyebabkan rasa tidak enak di dalam rongga perut, antara batas atas paha dan batas bawah rusuk dada. Gejala yang menyertainya antara lain, mual,muntah, mulas dan bising usus serta kentut. Penyebabnya adalah makan terlalu kenyang, makanan yang terlalu banyak asam,pedas, dan kebanyakan minuman beralkohol. Nyeri abdomen juga dapat terjadi karena diare atau sembelit.

Nah ini dia...
Aku menduga. Hanya menduga lho ya. Mba Silvie ini kekeyangan. Biasanya, orang yang menahan lapa, akan melampiaskan rasa lapar sejadi-jadinya. Malam ini, makan malam agak telat. Jadi, mungkin... mba Silvie mengamuk dan menyatap apa saja yang tersedia di atas meja.
Atau Mba Silvie kebanyakan nangka.
Sekali lagi ini hanya dugaanku saja.

Hanya disuntik dan menunggu reaksi obat,  kata perawat

Setelah menunggu beberapa saaat, akhirnya Mba Silvie bisa dibawa pulang. Demi kenyamanannya, kami harus memberi tempat duduk yang nyaman untuk berbaring. Untuk itu, Mba Silvie ikut bus-ku yang kosong. Satu tempat duduk direbahkan ke belakang dan tempat duduk belakang dikosongi. Cukup nyaman untuk tidur Mba Silvie.

Sesaat setelah bus kembali berjalan, tak lupa kutawarkan kembali nangkaku kepada anak-anak OSIS dan para penyanyi.

“Maaf Pak, sudah kenyang,” jawab mereka.

Karena takut terkena kolik juga, aku tak berani menghabiskan nangka ini. Biarlah kubungkus lagi sebagai oleh-oleh.

Sepanjang perjalanan pulang, sekali lagi hanya Ebiet G Ade dan Obie Mesakh lah yang kuat menemani kami sambil menyanyi.


Perjalanan yang panjang dan melelahkan. Sampai rumah hampir pukul 24.00.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar