Awal pembelajaran selalu dimulai dengan do'a yang dipimpin oleh ketua kelas.
"Siaap grak. berdo'a mulai," begitulah aba-aba yang selalu diucapkan.
Semua orang menundukkan kepala. Tak ada riuh, tak ada bisik. Semua sibuk dengan do'anya masing-masing. Kita tak tahu apa yang masing-masing kita panjatkan. Siswa-siswaku tak tahu apa yang aku panjatkan. Aku pun tak tahu apa yang siswa-siswaku panjatkan. Mestinya mereka meminta kebaikan-kebaikan.
Demikian pula aku. Aku selalu menyempatkan berdo'a dengan khusyuk. Aku selalu berdo'a sesuai dengan kondisi kelas yang akan aku ajar. Saat aku mengajar kelas yang relatif tenang dan pendiam (bukankah ada pepatah "air tenang menghanyutkan"), aku berdo'a:
"Ya Alloh berilah kelancaran kepadaku dalam mengajar dan dan berilah kepahaman kepada mereka dalam menerima pelajaran. Jadikanlah ilmu yang mereka terima menjadi ilmu yang bermanfaat. Dan jadikanlah mereka menjadi orang yang bermanfaat dengan ilmunya dan menjadi orang-orang yang sholih".
Do'a ini akan selalu kuulang di kelas yang mempunyai karakter sama walaupun ada beberapa perubahan ketika kondisi dan situasinya berbeda. Misalnya: "dan berilah kesejukan hati dan pikiran di cuaca yang panas ini" atau "dan berilah kehangatan di pagi yang dingin ini".
Do'a ini pun akan sedikit berubah ketika aku mengajar di kelas yang super ramai. (bukankah ada pepatah juga "air berriak tanda tak dalam")
"Ya Alloh berilah ketabahan dan kesabaran kepadaku dalam mengajar dan tenangkan mereka dalam menerima pelajaran. Masukkanlah ilmu kepada mereka dan jadikan ilmu yang bermanfaat. Dan jadikanlah mereka menjadi orang yang bermanfaat dengan ilmunya dan menjadi orang-orang yang sholih".
Pada akhir pembelajaran juga selalu diakhiri dengan do'a. Sebagaimana do'aku pada awal pembelajaran, do'aku pada akhir pembelajaran juga berbeda-beda:
"Subhanalloh walhamdulillah.... Ya Alloh, terima kasih kepadamu yang telah memberi kelancaran kepadaku dalam mengajar. Jadikanlah ilmu yang aku berikan menjadi ilmu yang bermanfaat bagi mereka."
atau
"Alhamdulillah....Ya Alloh, terima kasih kepadamu yang telah memberikan kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi siswa-siswaku ini. Jadikanlah mereka menjadi siswa-siswa yang semakin baik".
atau
"Astaghfirulloh" 33 x
Tidak ada komentar:
Posting Komentar