alt/text gambar alt/text gambar alt/text gambar alt/text gambar

Selasa, 29 Oktober 2019

PAK UJI



Mengenal Pak Uji mungkin sebuah kebetulan tapi mengenangnya merupakan suatu keasyikan. Orangnya baik hati, ceria, suka bercerita, suka bercanda, pandai menyanyi, dan suka curi-curi foto dan menggoda ibu-ibu dan sedikit playboy. Jangankan cuma bu Erni atau bu Yeni, ibu plt kepala sekolah saja dirayunya sampai spechless kembang kempis.

Di sekolah, Pria asli Purworejo berputra dua dan bercucu dua juga ini cukup dermawan. Beliau sering mentraktir rekan-rekannya sarapan. Kemuning tentu menjadi warung andalannya. Hobinya adalah minum es teh manis di kulkas sekolah yang entah milik siapa.

Di rumah, beliau adalah tetangga yang baik. Rumahku dan rumah beliau masih dalam naungan RT yang sama. Beliau pernah meminjamiku sebuah kipas angin dan stop kontak karena aku kepanasan. Yang pada akhirnya, beliau tidak berkenan kipas angin dan stop kontak itu dikembalikan. Diikhlaskan. Aku pun tambah berterima kasih.

Bahkan awal aku di Batang, beliau mengenalkan sate kambing khas Pekalongan. Sore-sore dijemput di kontrakan dan diajak naik mobil Honda City bersama istri beliau, Bu Ida yang cantik dan baik hati makan sate di alun-alun Pekalongan.

Sebagai tetangga yang baik, Pak Uji dan keluarga sering membelikan jajan untuk anakku. Roti terutama. Karena tahu anakku tak doyan nasi. Dan sebagai tetangga yang baik pula, aku selalu mengucapkan terima kasih dan senyuman sepantasnya atas pemberiannya.

Terima kasih kuucapkan kepada Pak Uji beserta keluarga telah menjadi teman, kakak, orang tua, senior, dan tetangga yang baik. Semoga Tuhan membalas dengan sesuatu yang lebih baik.

Tepat pada hari ini, 30 Oktober 2019 kuucapkan Selamat Ulang Tahun. Selamat menjalani masa pensiun yang mengasyikan. Selamat memelihara burung. Selamat momong cucu. Semoga panjang umur dan sehat selalu. Tetaplah terjalin silaturahmi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar