alt/text gambar alt/text gambar alt/text gambar alt/text gambar

Selasa, 27 Januari 2015

RAS 3 in 1

Jarang sekali aku memperhatikan fisik siswa-siswiku secara detail. Tapi kali ini beda. Aku merasa tergelitik untuk memperhatikan salah satu siswaku ini. Namanya “S”, tentu saja tak boleh menyebut nama karena aku menulis tulisan ini belum se-ijin-nya. “S” ini bertubuh tinggi dan mempunyai kulit lumayan hitam. Setiap melihat sesuatu yang hitam, aku jadi terbayang ayam cemani (maaf, bayanganku memang agak nakal). Ayam cemani adalah ayam asal Temanggung yang mempunyai bulu, kulit, daging dan darah hitam. Ayam ini unik, langka, dan mahal. Ke-hitam-annya benar-benar membuat ayam ini nampak keren. Aku sempat terkagum-kagum, bahkan tergila-gila dengan ayam ini. (Sejak kecil ingin memeliharanya, sampai sekarang belum kesampaian)

Kembali ke “S”. Walaupun tak sehitam ras negroid tapi dibandingkan warna kulit rata-rata temannya, kulit anak ini lebih hitam. Pada awalnya, aku mengira anak ini berdarah Papua atau Afrika. Tapi dilihat dari hidungnya, perkiraan awalku harus kuperbaiki. Ras negroid cenderung mempunyai hidung yang agak pesek. Sedangkan dia, hidungnya mancung, cenderung mengarah ke ras kaukasoid, ras orang-orang Eropa dan Arab. Hidungnya memang mancung. Aku mengatakan seadanya dan sebenarnya. Tentu saja aku membandingkannya dengan hidung secara umum, bukan dengan hidungku. Tahu sendiri kan ... aku selalu "menyerah sebelum bertanding" kalau membicarakan hidung. Cukup kukatakan: hidungku memang sangat mongoloid dari lahirnya. (Jangan bilang pesek ya !)

Rambutnya yang ikal dan hitam membuatnya lebih ke-Arab-an karena kaukasoid Eropa cenderung mempunyai rambut mengombak dan warna pirang. Tapi dilihat matanya yang sayu, jelas sekali dia berdarah mongoloid melanesia. Entahlah, aku jadi bingung tapi sekaligus tergelitik. Dalam tubuhnya yang tinggi, wajahnya yang tampan, kulitnya yang hitam, rambutnya yang keriting, hidungnya yang mancung, dan matanya yang sayu mengalir 3 ras dunia sekaligus. Wuih, hebat.

Dulu waktu kelas X dan kelas XI, si "S" ini masih nampak kerempeng, tapi di kelas XII sekarang dia nampak gagah dan atletis. Aku membayangkan, jika anak ini terjun ke dunia modeling, pasti tak perlu waktu untuk menjadi seorang model tenar. Dengan tubuh tinggi besar, gagah, hidung mancung dan kulit hitam dan rambut kribo, dia pasti nampak lebih strong dan macho.

Sekali lagi, unik. Apalagi kalau dia bisa membuktikan darahnya juga hitam. Woow, pasti lebih keren.

Emangnya Cemani?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar