Jarang sekali aku memperhatikan fisik siswa-siswiku secara
detail. Tapi kali ini beda. Aku merasa tergelitik untuk memperhatikan salah
satu siswaku ini. Namanya “S”, tentu saja tak boleh menyebut nama karena aku
menulis tulisan ini belum se-ijin-nya. “S” ini bertubuh tinggi dan mempunyai kulit
lumayan hitam. Setiap melihat sesuatu yang hitam, aku jadi terbayang ayam
cemani (maaf, bayanganku memang agak nakal). Ayam cemani adalah ayam asal
Temanggung yang mempunyai bulu, kulit, daging dan darah hitam. Ayam ini unik, langka,
dan mahal. Ke-hitam-annya benar-benar membuat ayam ini nampak keren. Aku sempat
terkagum-kagum, bahkan tergila-gila dengan ayam ini. (Sejak kecil ingin
memeliharanya, sampai sekarang belum kesampaian)
Kembali ke “S”. Walaupun tak sehitam ras negroid tapi dibandingkan
warna kulit rata-rata temannya, kulit anak ini lebih hitam. Pada awalnya, aku
mengira anak ini berdarah Papua atau Afrika. Tapi dilihat dari hidungnya,
perkiraan awalku harus kuperbaiki. Ras negroid cenderung mempunyai hidung yang
agak pesek. Sedangkan dia, hidungnya mancung, cenderung mengarah ke ras kaukasoid,
ras orang-orang Eropa dan Arab. Hidungnya memang mancung. Aku mengatakan seadanya
dan sebenarnya. Tentu saja aku membandingkannya dengan hidung secara umum, bukan dengan
hidungku. Tahu sendiri kan ... aku selalu "menyerah sebelum bertanding" kalau membicarakan
hidung. Cukup kukatakan: hidungku memang sangat mongoloid dari lahirnya.
(Jangan bilang pesek ya !)
Rambutnya yang ikal dan hitam membuatnya lebih ke-Arab-an
karena kaukasoid Eropa cenderung mempunyai rambut mengombak dan warna
pirang. Tapi dilihat matanya yang sayu, jelas sekali dia berdarah mongoloid melanesia.
Entahlah, aku jadi bingung tapi sekaligus tergelitik. Dalam tubuhnya yang tinggi,
wajahnya yang tampan, kulitnya yang hitam, rambutnya yang keriting, hidungnya
yang mancung, dan matanya yang sayu mengalir 3 ras dunia sekaligus. Wuih,
hebat.
Dulu waktu kelas X dan kelas XI, si "S" ini masih nampak kerempeng, tapi di
kelas XII sekarang dia nampak gagah dan atletis. Aku membayangkan, jika anak
ini terjun ke dunia modeling, pasti tak perlu waktu untuk menjadi seorang model tenar. Dengan tubuh tinggi besar, gagah, hidung
mancung dan kulit hitam dan rambut kribo, dia pasti nampak lebih strong dan
macho.
Sekali lagi, unik. Apalagi kalau dia bisa membuktikan
darahnya juga hitam. Woow, pasti lebih keren.
Emangnya Cemani?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar