alt/text gambar alt/text gambar alt/text gambar alt/text gambar

Kamis, 11 Juni 2015

PERPISAHAN

Perpisahan kelas XII adalah salah satu acara yang ditunggu-tunggu oleh semua orang. Selain santai, acara ini penuh dengan pertunjukan menarik yang dipersembahkan oleh para siswa. Acara ini diselenggarakan di Dufan Convention Center Pekalongan.

Kebetulan di acara ini, bersama Pak Prapto dan Bu Erni, aku ditunjuk menjadi panitia sebagai seksi acara. Seksi acara bertugas untuk mempersiapkan dan mengatur seluruh acara dari awal sampai akhir. Oleh karena itu, aku menjadi orang yang paling awal datang ke tempat acara dan paling akhir meninggalkan tempat acara.

Sejak pukul 06.30 WIB aku sudah siap di belakang panggung. Persiapan telah aku lakukan: pembawa acara, pengisi acara, dan properti telah lengkap. Pada pukul 07.30, para siswa kelas X dan XI telah memasuki ruangan. Para siswa kelas XII belum memasuki ruangan karena ada kirab sebelum mereka memasuki ruangan, jadi mereka terlebih dahulu berkumpul di halaman gedung.

Pada acara perpisahan kali ini, tamu undangan perempuan dan para siswi kelas XII diwajibkan mengenakan kebaya. Para siswa daan tamu undangan laki-laki mengenakan baju batik lengan panjang. Mungkin karena harus berdandan ke salon, maka banyak para siswi dan tamu undangan yang terlambat hadir. Untuk itu, acara pun molor. Acara baru dimulai pukul 08.30.

Diawali dengan kirab para siswa kelas XII dari halaman menuju ke dalam ruangan. Acara ini langsung dikoordinasi oleh Bu Arie selaku ketua pelaksana. Aku mempersiapkan pembawa acara yang memandu acara kirab ini. Pak Prapto mempersiapkan tata cahaya, audio dan video. Bu Erni mempersiapkan para penari pengiring kirab. Dengan HT (Handie Talkie) di tanganku, aku terus berkoordinasi dengan Bu Arie, Bu Erni dan Pak Prapto.

Setelah kirab dan para siswa kelas XII teah memasuki ruang, acara dilanjutkan dengan sambutan-sambutan, serah terima siswa dari kepala sekolah kepada wali siswa dan acara tari dan musik band dari siswa-siswa kelas XII maupun kelas X dan XI. Pelaksanaan acara ini harus kami persiapkaan dengan matang di belakang panggung dengan memperhitungkan seluruh durasi. Untuk itu, aku sama sekali tak beringsut dari belakang panggung.

Sepanjang acara, para juru foto dan kameramen mondar-mandir mengambil gambar semua kegiatan, para tamu undangan dan wajah-wajah para siswa kelas XII yang pada hari ini akan segera dilepas. Gambar tersebut ditayangkan secara live di 2 layar besar di samping panggung. Sesekali aku mengintip ke panggung untuk melihat gambar yang tayangkan di layar-layar tersebut. Wajahku sendiri sama sekali tak pernah muncul di layar lebar tersebut.

Bertugas sebagai seksi acara seperti ini, aku tak sempat masuk ke dalam jepretan kamera atau video shooting. Aku juga tak sempat ng-eksis atau narsis. Yach begitulah, kegiatan perpisahan kelas XII kali ini berjalan dengan sukses tanpa fotoku.


Di situ, kadang aku merasa sedih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar